Tahun 2011.. ya ini merupakan tahun serba canggih, mengingat semakin tahun arus globalisasi sangat mudah masuk. Dari sini lah culture asing mulai mengubah dan mengikis gaya hidup masyarakat.
Di lain hal, mayoritas orang tua saat ini terpengaruh dengan culture asing yang masuk keindonesia salah satunya dari tontonan. Darisinilah awal mula tekanan orang tua terhdap anak yaitu sering membanding-bandingkan.
Dari hal ini yaitu membandingkan anak sendiri dengan anak lain, dan sangat berpengaruh terhadap sikologis anak, dimana sang anak merasa dirinya tidak berguna dan cendrung lebih pendiam dan menyendiri dimasa yang akan datang karena sang anak merasa diduakan dengan ambisius keinginan orang tuanya. Padahal anak adalah anugrah yang diberikan tuhan kepada kita dan tidak semua orang belum tentu mendapatkan anugrah yang sama.
Suatu penelitian sikolos mengatakan, anak yang terpengaruh dengan tekanan dari orang tua mengakibatkan menjadi sosok yang cendrung emosi, berkurangnya daya konsentrasi, labil, kesepian pedendam, dan kurang berkembang secara optimal. Sebaliknya apabila orang tua mendidik anaknya untuk be your self sejak dini maka imajinatif sang anak akan berkembang dan cendrung inovatif dan memiliki control emosi, dimasa yang akang datang anak yang merasa nyaman tanpa beban dari orang tua (bukan diberikebebasan semenamana, melainkan dididik untuk percaya diri dan baik dalam segala hal) cendrung akan menjadi anak yang berprestasi dan mudah bergaul dan tidak lepas dari norma yang ada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar